Pengertian VPS dan RDP Serta Perbedaannya Secara Umum - wahyuachmad.com

Pengertian VPS dan RDP Serta Perbedaannya Secara Umum. Pengertian dan Perbedaan antara VPS (Virtual Private Network) dan RDP (Remote Dekstop Protocol). Kali ini kita akan membahas Pengertidan dan Perbedaan antara VPS dan RDP, buat yang bingung apa itu VPS, apa itu RDP, silakan anda simak artikel ini.

Pasti anda pernah mendengar apa itu VPS dan apa itu RDP, walaupun banyak orang menganggap RDP dan VPS itu sama. Namun, ada beberapa sedikit perbedaan, mulai dari Harga, Privasi dan lainnya. Nah, agar lebih mengerti lebih dalam, simak artikel ini sampai habis.

Daftar isi

• 1 Apa itu VPS (Virtual Private Network) ?
• 2 Apa itu RDP (Remote Dekstop Protocol) ?
• 3 Apa Kelebihan dan Fungsi dari VPS (Virtual Private Network) ?
• 4 Apa Kelebihan dari RDP (Remote Dekstop Protocol) ?
• 5 Perbedaaan antara VPS (Virtual Private Server) dan RDP (Remote Desktop Protocol)
• 6 Kelebihan VPS (Virtual Private Server) Dibandingkan RDP (Remote Desktop Protocol)
• 7 Penutup

Apa itu VPS (Virtual Private Network) ?

VPS atau Virtual Private Network adalah sebuah server yang terbagi – bagi menjadi Virtual Machine (VM). Pada Virtual Machine ini kita dapat menginstall OS sesuai dengan keinginan dan kebutuhan kita, tentunya itu tergantung jenis dari VPS tersebut.

Apa itu RDP (Remote Dekstop Protocol) ?

RDP atau Remote Desktop Protocol adalah sebuah metode untuk mengontrol atau meremote Komputer dari jarak jauh. Maksud dari meremote computer, kita bisa menjalankan sebuah program atau aplikasi dari komputer lain dari lokasi kita berada.

Misalnya : "Saat ini Anda berada di Semarang dan anda memiliki Komputer yang Online 24 Jam yang berlokasi di Singapura. Anda dapat menjalankan aplikasi pada komputer yang berlokasi di Singapure dari Indonesia dengan menggunakan Protokol RDP."

Apa Kelebihan dan Fungsi dari VPS (Virtual Private Network) ?

Berikut ini beberapa kelebihan dan fungsi dari VPS.

Fungsi dari VPS (Virtual Private Network)

1. Menyimpan sebuah data backupan.
2. Untuk Situs Blog atau Web sebagai Web Hosting.
3. Untuk Encoding Video atau Audio.
4. Menjalankan program – program tertentu.
5. Untuk Proxy Private atau Tunneling
6. UNtuk menjadi Torrent Leech atau RapidLeech.
7. Membuat VPN (OpenVPN,PPTP, dll).

Kelebihan dari VPS (Virtual Private Network)

1. Mendapatkan Full Source (RAM, CPU, HDD)
2. 1 VPS 1 Akun (Private)
3. Dedicated IPv4/IPv6 (Public)
4. Bebas Melakukan Reinstall OS kapan pun melalui Panel VPS
5. Cocok untuk website yang memiliki visitors per-hari yang banyak
6. Cocok untuk melakukan kegiatan-kegiatan sangat berat seperti encoding video (hanya vps KVM Windows)

Pada jenis VPN (KVM), anda dapat menggunakan semua source di VPS. Anda dapat melakukan dan mengontrol semua hal tersebut tanpa perlu takut tersuspend.

Apa Kelebihan dari RDP (Remote Dekstop Protocol) ?

Pada umumnya RDP digunakan untuk menjalankan program – program tanpa harus menyalakan komputer anda 24 Penuh. Simak beberapa kelebihan dari RDP dibawah ini.

Kelebihan dari RDP (Remote Dekstop Protocol)

1. Online 24 Jam
2. Bisa diakses kapan saja dan dimana saja (Laptop, PC, Smartphone, Dll)
3. Memudahkan menjalankan aplikasi secara real time 24 jam (Contohnya BOT)
4. Ketika komputer/pc kita dimatikan, tidak akan menggangu server RDP, RDP akan tetap online 24 jam sesuai dengan servernya.
5. Traffic dan Kouta Unlimited (Saat anda menggunakan RDP, maka internet, harddisk, traffic secara langsung menggunakan dari server RDP)
6. Internet mencapai 1 Gbps (cocok buat blog download, digunakan untuk download/upload)
7. Dapat menjalankan aplikasi dan program berat ( itu semua tergantung spesifikasi produk yang ditawarkan)

Itulah beberapa kelebihan dari VPS dan RDP, mungkin dari kelebihan di atas anda suabh bisa sedikit menyimpulkan apa perbedaanya, untuk memperjelas apa perbedaan antara RDP dan VPS, simak dibawah ini.

Perbedaaan antara VPS (Virtual Private Server) dan RDP (Remote Desktop Protocol)

Perbedaan secara Dasar dari VPS dan RDP adalah

1. Hak Akses.
2. Source (RAM, CPU, HDD).
3. Variasi OS (Operating System).

1. Hak Akses

• VPS (Virtual Private Server)

Di dalam VPS, anda akan mendapatkan hak akses "FULL ADMINISTRATOR", anda bisa dan bebas menginstall software apapun pada VPS anda tanpa harus menghubungi admin terlebih dahulu.

• RDP (Remote Dekstop Protocol)

Di dalam RDP, anda biasanya hanya mendapatkan Hak Akses Sebagai “USER” yang dimana jika anda membutuhkan installasi software, anda harus menghubungi admin terlebih dahulu.

2. Source (CPU/RAM/HDD)

• VPS (Virtual Private Server)

Pada VPS, anda bisa menggunakan RAM, CPU, HDD secara penuh 100% tanpa khawatir tersuspend (Sesuai dengan TOS VPS).

• RDP (Remote Dekstop Protocol)

Pada RDP, penggunaan RAM, CPU sangat dibatasi, jika anda melakukan sebuah pelanggaran “ABUSE” pada RAM, CPU, HDD, akun RDP anda bisa di SUSPEND sementara bahkan sampai “PERMANENT”. Sesuai dengan Syarat dan Peraturan (TOS) RDP.

3. Variasi OS (Operasi Sistem)

• VPS (Virtual Private Server)

Di dalam VPS, anda bisa mengganti OS anda sesuai dengan jenis VPS anda, dengan VPS anda bebas menginstall OS, dari linux ke windows atau dari windows ke linux, bisa menggunakan template ataupun ISO.

• RDP (Remote Dekstop Protocol)

Di dalam RDP, penggunaan mendapatkan akses dengan OS yang sudah terinstall, anda tidak dapat mengganti atau merubah OS pada RDP anda.

Kelebihan VPS (Virtual Private Server) Dibandingkan RDP (Remote Desktop Protocol)

• Aktivasi VPS Automatis

saat pembayaran VPS, VPS anda akan langsung automatis aktif dengan os default linux.

• FULL ADMINISTRATOR, bebas install apa saja (Full akses) pada vps.

Anda bisa menginstall VPS anda dengan OS Windows, dengan demikian VPS anda sudah menjadi RDP (Remote Desktop Protocol) atau anda bisa mengganti dengan Linux dan vps anda bisa menjadi web hosting untuk website anda

• Mendapatkan PANEL VPS

Anda bisa melakukan (Boot, Shutdown, Re-Install, Reboot, VNC, Dll pada VPS anda)

Penutup

Mungkin itu yang dapat saya sampikan mengenai Pengertian dan Perbedaan antara VPS (Virtual Private Network) dan RDP (Remote Dekstop Protocol), Terima kasih.